Artikel Perilaku Individu dan Nilai Kepribadian

 Perilaku Individu dan Nilai Kepribadian

Pendahuluan

Pada zama era globalisasi dan zaman teknologi seperti ini, sudah banyak sekali artikel-artikel mengenai perilaku individu dan nilai-nilai kepribadian. Teori mengenai perilaku juga sudah banyak dibahas oleh para ahli, karakteristik individu itu juga sangat penting karena sangat berpengaruh dengan perilaku kerja. Setiap individu memiliki karakter yang unik, berbeda antara individu satu dengan individu dengan yang lainnya. Untuk mengetahui dan memahami perilaku individu yang baik, kita harus terlebih dahulu memahami karakteristik yang melekat pada diri individu itu sendiri.

Karakter individu yang ada didalam tatanan suatu organisasi biasanya meliputi kemampuan, kepercayaan pribadi, pengharapan kebutuhan, dan pengalaman pada masa lalunya. Semua ini merupakan karakteristik yang dimiliki suatu individu, dan karakteristik ini akan dibawa oleh individu itu sendiri ketika ia akan memasuki sesuatu lingkaran baru, yakni suatu organisasi atau lainnya. Suatu organisasi  yang merupakan suatu lingkungan bagi individu  itu sendiri juga mempunyai karakteristik tersendiri. Adapun karakterisik yang dimiliki suatu organisasi antara lain : keteraturan yang diwujudkan dalam suatu susunan hirarki, pekerjaan, tugas, wewenang dan tanggung jawab, sistem penggajian, dan sebagainya.

Pembahasan

Perilaku Individu dan Kepribadian

Perilaku merupakan  suatu fungsi dari interaksi antara seseorang individu dengan lingkungannya. Ketika seseorang melakukan interaksi dengan lingkungannya maka disitulah awal terbentuknya perilaku secara langsung. Di suatu organisasi juga hal ini tidak jauh berbeda, baik individu atau suatu organisasi dengan karakternya masing-masing terintegrasi makan akan menimbulkan perilaku individu dalam suatu organisasi.

Setelah mengenal definisi perilaku , tentunya kita perlu tau juga mengenai kepribadian yang merupakan hal penting yang memiliki ikatan erat dengan perilaku. Robbin dan Judge menyatakan bahwa kepribadian adalah organisasi dinamis dari system psikologis dalam diri individu yang menentukan penyesuaian uniknya pada lingkungannya.

Menurut Robbin & Judge individu dalam suatu organisasi meliputi:

• Dasar - dasar perilaku individu
• Sikap dan kepuasan kerja
• Kepribadian dan Nilai
• Persepsi dan pengambilan keputusan individu
• Konsep - konsep motivasi
• Fungsi dan Suasana Hati

Hubungan antara kepribadian dan perilaku merupakan salah satu yang rumit namun harus dipahami oleh seorang manager dalam suatu perusahaan. Kepribadian amat banyak dipengaruhi oleh faktor kebudayaan dan social. Berikut adalah prinsip-prinsip yang dapat mendefinisikan kepribadian:

• Kepribadian adalah sesuatu keseluruhan yang terorganisasi, apabila tidak individu itu tidak mempunyai arti.
• Kepribadian kelihatannya di organisasi dalam pola tertentu. Pola ini sedikit banyak dan dapat diamati juga diukur.
• Kepribadian mempunyai dasar biologis.

Sedangkan untuk kepribadian adalah cara yang ditempuh individu untuk bereaksi terhadap dan berinteraksi dengan yang lain. Kepribadian yang paling sering digambarkan berdasar ciri-ciri yang dapat diukur yang diperlihatkan seseorang. Pada umumnya factor-faktor yang mempengaruhi kepribadian adalah faktor keturunan, factor lingkungan yang diperlemah oleh kondisi dan situasi. Adapun ciri-ciri kepribadian antara lain rasa malu, keagresifan , kepatuhan, kemalasan, ambisi, kesetiaan, dan ketakutan. Semakin konsisten ciri-ciri tersebut dan semakin sering terjadi dalam berbagai situasi, maka semakin penting ciri-ciri tersebut dalam menggambarkan individu.

Nilai adalah keyakinan dasar bahwa bentuk khusus perilaku atau bentuk akhir keberadaan secara pribadi atau sosial lebih dipilih dibandingkan dengan bentuk perilaku atau bentuk akhir keberadaan perlawanan atau kebalikan. Nilai mengandung unsur pertimbangan yang mengemban gagasan seorang individu mengenai apa yang benar, baik atau diinginkan. Nilai mempunyai atribut isi dan intensitas.

Kesimpulan

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa individu dan kepribadian dalam berorganisasi sangat berkaitan erat satu sama lain nya. Dalam memahami karakter individu dan juga kepribadian sesorang kita bisa melihat dari cara mereka berkomunikasi dan beintegrasi dengan lingkungan nya. Adapun beberapa cara untuk memahami kepribadian atau mengenal karakter individu sendiri dengan cara melakukan test kepribadian, contohnya dengan melakukan test MBTI.